Minggu, 04 September 2016

Tahapan Setelah Pernikahan

Setelah menikah setiap pasangan akan mengalami beberapa tahapan dalam menjalani pernikahan mereka. Tahapan tersebut adalah sebagai berikut :

Tahap bulan madu
Tahap ini dikenal sebagai tahap yang romantis, dan ideal. Rasa bersemangat dan tertarik pada pasangan di saat pertama menikah membuat semua hal menjadi mudah dan indah. Saking tingginya perasaan positif yang dirasakan hingga bisa meruntuhkan logika. Pasangan bisa berbicara berjam-jam, mereka bisa merasa didengarkan, dihargai, dan dipahami. Perasaan suka cita dan bahagia karena jatuh cinta ini membuat pasangan menurunkan kewaspadaan mereka. Pasangan lebih toleransi terhadap perilaku buruk pasangan mereka dan lebih fleksibel. Ketika konflik terjadi, pasangan lebih mudah mengalah agar tak kehilangan kesenangan dan perasaan positif yang mereka rasakan.



Tahap penyesuaian
Ini terjadi ketika masa bulan madu sudah berakhir. Romansa dan euforia yang dirasakan pasangan perlahan semakin menurun. Tahap ini adalah yang paling menantang. Dalam tahap ini tak jarang pasangan yang mulai berubah pandangan terhadap suami/istri mereka. Mereka tak lagi melihat pasangan sebagai partner melainkan saingan untuk berebut kekuasaan dalam pernikahan. Konflik yang berkaitan dengan keintiman, uang, dan anak sering muncul dalam pernikahan pada tahap ini.
Tahap rumah kosong
Pasangan yang berhasil menjalani tahap kedua dengan baik pada akhirnya akan menghadapi tahap ketiga. Tahap ini terjadi ketika pasangan berada di usia pernikahan ke 20 tahunan. Tanggung jawab mereka membesarkan anak telah berubah dan anak-anak sudah banyak yang meninggalkan rumah untuk membangun kehidupan mereka sendiri. Pada tahap ini pasangan kembali hanya berdua dan memikirkan cara untuk menghabiskan masa tua mereka bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar